Profil Desa Pangenrejo

Ketahui informasi secara rinci Desa Pangenrejo mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.

Desa Pangenrejo

Tentang Kami

Profil Desa Pangenrejo, Purworejo. Sebuah desa urban yang menjadi pusat kuliner legendaris, basis UMKM kreatif, serta kawasan pemukiman strategis yang menyatu dengan pusat pemerintahan dan Alun-Alun Kabupaten Purworejo.

  • Pusat Kuliner Legendaris dan Modern

    Desa Pangenrejo merupakan "dapur"-nya kota Purworejo, dikenal sebagai pusat kuliner legendaris seperti sate dan tongseng, serta tempat tumbuhnya berbagai kafe dan usaha kuliner modern.

  • Kawasan Strategis yang Menyatu dengan Pusat Kota

    Berlokasi persis di lingkar luar Alun-Alun Purworejo, desa ini menjadi kawasan pemukiman, jasa, dan perdagangan yang sangat strategis dan vital.

  • Basis UMKM Kreatif yang Dinamis

    Selain kuliner, desa ini menjadi basis bagi berbagai Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kreatif, mulai dari fashion, kerajinan, hingga jasa digital.

XM Broker

Menyatu tanpa sekat dengan pusat denyut nadi Kabupaten Purworejo, Desa Pangenrejo, Kecamatan Purworejo, memegang peranan krusial sebagai "ruang keluarga" sekaligus "dapur" bagi ibu kota kabupaten. Berlokasi strategis mengelilingi Alun-Alun Purworejo, desa urban ini telah menjelma menjadi pusat kuliner, jasa dan pemukiman elite yang dinamis. Dikenal luas sebagai surga bagi para pencinta kuliner legendaris dan modern, Pangenrejo membuktikan bahwa sebuah desa mampu bertransformasi menjadi motor penggerak ekonomi kreatif di tengah pusat pemerintahan.

Geografi dan Lokasi Super Strategis

Secara geografis, Desa Pangenrejo adalah definisi dari sebuah desa urban. Wilayahnya berada di dataran rendah yang datar dan telah sepenuhnya berkembang menjadi kawasan perkotaan. Batas antara desa ini dengan kelurahan-kelurahan di pusat kota nyaris tak terlihat, menjadikannya satu kesatuan ekosistem urban yang terintegrasi. Lokasinya yang berbatasan langsung dan bahkan mencakup sebagian area di sekitar Alun-Alun Purworejo merupakan keuntungan geografis yang tak ternilai.Luas wilayah Desa Pangenrejo tercatat sekitar 0,91 kilometer persegi, menjadikannya salah satu desa dengan area terkecil namun terpadat di Kecamatan Purworejo. Secara administratif, desa ini dikelilingi oleh pusat-pusat vital. Di sebelah utara, berbatasan dengan Kelurahan Baledono. Di sebelah timur, berbatasan dengan Kelurahan Pangenjurutengah. Sementara itu, di sebelah selatan berbatasan dengan Kelurahan Keseneng, dan di sebelah barat berbatasan langsung dengan Kelurahan Purworejo dan Sindurjan.Posisi ini menempatkan Pangenrejo sebagai halaman depan dari pusat pemerintahan (Kantor Bupati), pusat perbankan, area komersial, dan pusat kegiatan publik, yang menjadikannya lokasi premium untuk usaha dan tempat tinggal.

Dinamika Demografi dan Masyarakat Urban

Sebagai desa yang berada di jantung kota, Pangenrejo dihuni oleh ribuan jiwa dengan tingkat kepadatan penduduk yang sangat tinggi. Karakter masyarakatnya sangat heterogen dan kosmopolitan, terdiri dari berbagai latar belakang suku, profesi, dan status sosial. Ini adalah cerminan dari sebuah komunitas urban yang terbuka dan dinamis.Struktur mata pencaharian warga didominasi oleh sektor jasa, perdagangan, dan kewirausahaan. Banyak penduduk yang membuka usaha kuliner, toko, kafe, atau penyedia jasa lainnya. Selain itu, profesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota TNI/Polri, pegawai bank, dokter, dan profesional lainnya sangat umum dijumpai, mengingat kedekatannya dengan berbagai fasilitas dan kantor pemerintahan.Pemerintahan Desa Pangenrejo dihadapkan pada tantangan pengelolaan wilayah urban yang kompleks, mulai dari isu tata ruang, kebersihan lingkungan, hingga pengelolaan lalu lintas. Di bawah kepemimpinan Kepala Desa, pemerintah desa berperan sebagai fasilitator pembangunan dan koordinator kegiatan kemasyarakatan yang bertujuan untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban di lingkungan yang padat ini.

Surga Kuliner Legendaris dan Modern

Identitas terkuat yang melekat pada Desa Pangenrejo adalah sebagai pusat kuliner. Desa ini merupakan rumah bagi sejumlah warung makan legendaris yang telah berdiri selama puluhan tahun dan menjadi ikon kuliner Purworejo. Sebut saja warung-warung sate dan tongseng kambing yang berjejer di beberapa ruas jalan utama, yang aromanya seolah menjadi penanda khas wilayah ini. Kelezatan kuliner inilah yang menarik pengunjung dari dalam dan luar kota.Selain kuliner legendaris, Pangenrejo juga menjadi lahan subur bagi tumbuhnya usaha-usaha kuliner modern. Berbagai kafe, kedai kopi, restoran, dan gerai makanan kekinian memilih desa ini sebagai lokasi usaha mereka karena potensi pasarnya yang besar. Denyut kehidupan kuliner di Pangenrejo seolah tidak pernah berhenti, mulai dari sarapan di pagi hari hingga santap malam di angkringan atau kafe.Geliat industri kuliner ini menciptakan efek domino yang positif, menyerap banyak tenaga kerja dan menghidupkan rantai pasok dari para pedagang di pasar-pasar terdekat.

Basis UMKM Kreatif dan Jasa Perkotaan

Di luar sektor kuliner, Pangenrejo juga merupakan basis bagi berbagai UMKM kreatif lainnya. Banyak rumah-rumah yang beralih fungsi menjadi butik, distro, studio foto, hingga kantor agensi digital. Para wirausahawan muda memanfaatkan lokasi yang strategis dan pasar yang dinamis untuk mengembangkan ide-ide bisnis mereka.Sektor jasa juga tumbuh pesat seiring dengan kebutuhan masyarakat urban. Usaha seperti kos-kosan (indekos), jasa laundry, percetakan, dan berbagai jasa penunjang lainnya berkembang subur. Keberadaan berbagai fasilitas publik seperti sekolah-sekolah favorit dan rumah sakit di sekitarnya semakin memperkuat posisi Pangenrejo sebagai pusat jasa yang vital.

Penutup: Mengelola Pertumbuhan di Pusat Peradaban

Desa Pangenrejo adalah etalase dari kemajuan dan dinamika Kabupaten Purworejo. Perannya sebagai pusat kuliner dan ekonomi kreatif telah terbukti mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal yang signifikan. Tantangan terbesar bagi desa ini adalah mengelola pertumbuhan agar tetap tertata, nyaman, dan berkelanjutan. Isu-isu seperti ketersediaan lahan parkir, pengelolaan sampah dari usaha kuliner, dan penataan pedagang kaki lima menjadi pekerjaan rumah yang harus dihadapi secara kolaboratif.Ke depan, dengan penataan ruang yang lebih baik dan dukungan terhadap UMKM melalui digitalisasi pemasaran, Desa Pangenrejo berpotensi untuk semakin mengukuhkan citranya sebagai destinasi wisata kuliner utama di Purworejo. Dengan menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kualitas hidup warganya, Pangenrejo akan terus menjadi jantung yang berdenyut, yang menghidupi dan dihidupi oleh kemajuan kota.